Blogs Detail

...
Nilai Impor Provinsi Jawa Timur Capai Angka US$30,42 Miliar pada 2024

2025-09-04 03:41:53


SURABAYA — Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat bahwa nilai impor Provinsi Jawa Timur pada tahun 2024 mengalami peningkatan bila dibanding dengan tahun 2023. Nilai impor keseluruhan pada tahun 2024 yang dilakukan oleh Provinsi Jawa Timur tercatat sebesar US$30,42 miliar atau naik sebesar 3,66% jika dibanding dengan tahun 2023. Kepala BPS Jawa Timur Zulkipli menjelaskan, peningkatan impor pada tahun 2024 tersebut terjadi baik di sektor migas maupun nonmigas, yang masing-masing menanjak sebesar 18,19% dan 0,09%. "Meningkatnya nilai impor pada tahun 2024 diikuti juga oleh meningkatnya nilai ekspor. Peningkatan nilai impor yang lebih kecil dibandingkan peningkatan nilai ekspor menyebabkan kenaikan nilai neraca perdagangan luar negeri dari Provinsi Jawa Timur," ujar Zulkipli, Selasa (2/9/2025).Ada 10 negara mitra impor terbesar Provinsi Jawa Timur, yakni China, Singapura, Amerika Serikat, Australia, Malaysia, Brasil, India, Thailand, Uni Emirat Arab, dan Jepang. Total nilai impor Provinsi Jawa Timur dari 10 negara mitra dagang utama tahun 2024 tersebut mencapai US$21,17 miliar."Nilai tersebut naik 8,43 persen bila dibandingkan dengan tahun 2023 yang sebesar US$19,52 miliar," katanya. Zulkipli juga menyebut, pada tahun 2024 nilai impor terhadap 10 negara mitra dagang utama tersebut telah menyumbang kontribusi sebesar 69,59% terhadap nilai keseluruhan impor Provinsi Jawa Timur. "Meningkatnya nilai impor dari mitra dagang utama tersebut dipengaruhi, khususnya oleh permintaan domestik yang kuat dan peningkatan investasi di sektor industri sepanjang tahun 2024," tutur dia. Di antara 10 negara tersebut, nilai impor dari Uni Emirat Arab mengalami peningkatan yang drastis, sebesar US$188,13 juta atau sebesar 27,85%, dari sebelumnya US$675,55 juta menjadi US$863,69 juta. Sementara itu, China menjadi negara asal impor terbesar Provinsi Jatim pada tahun 2024. Zulkipli menyebut, selama periode 2023–2024, nilai impor Negeri Tirai Bambu merangsek naik 18,12%, dari US$7.016,20 juta menjadi US$8.287,57 juta. "Impor dari negara ini didominasi oleh bawang putih dengan nilai US$376,94 juta. Komoditas ini mengalami peningkatan sebesar 16,46% dibandingkan tahun sebelumnya, yakni sebesar US$323,66 juta," bebernya. Impor terbesar kedua dari China adalah buah anggur segar dengan nilai sebesar US$276,96 juta, dan buah apel segar adalah komoditas terbesar ketiga yang diimpor dari China dengan nilai sebesar US$245,87 juta. "Tiga komoditas terbesar tahun 2024 ini menyumbang kontribusi sebesar 10,86% dari total impor asal China," imbuh Zulkipli. Sedangkan impor dari negara Malaysia dan India mengalami penurunan nilai bila dibandingkan negara mitra dagang utama lainnya yang justru mengalami peningkatan. "Pada tahun 2024 nilai impor dari negara India dan Malaysia menurun, masing-masing sebesar US$258,59 juta serta US$169,57 juta," beber Zulkipli.  India dan Malaysia diketahui mengalami penurunan nilai impor dari kelompok bahan bakar mineral (HS 27) dengan komoditas minyak motor, tanpa timbal, RON 90 ke atas, tetapi golongannya berada di bawah RON 97, tanpa campuran. "Nilai impor India mengalami penurunan sebesar US$277,33 juta atau sebesar 51,40% dari total impor negara India. Sedangkan negara Malaysia mengalami penurunan nilai impor sebesar US$232,37 juta atau sebesar 27,59%," katanya.https://surabaya.bisnis.com/read/20250902/532/1907900/nilai-impor-provinsi-jawa-timur-capai-angka-us3042-miliar-pada-2024

2

Kantor

7

Gudang

250+

Karyawan

19+ Tahun

Pengalaman

© 2024 Netsprogram. All rights reserved.